Minggu, 18 Maret 2012

MAKALAH IBD ( KONTRIBUSI PEMERINTAH DAN MASYARAKAT DALAM MELESTARIKAN BUDAYA

MAKALAH ILMU BUDAYA DASAR

KONTRIBUSI PEMERINTAH DAN MASYARAKAT DALAM MELESTARIKAN BUDAYA


DISUSUN OLEH  :
NAMA : AGUS PRIYONO
NPM : 18111289
KELAS : 1KA33
FAKULTAS : ILMU KOMPUTER
JURUSAN : SISTEM INFORMASI



                           UNIVERSITAS GUNADARMA



Mata Kuliah  :  Ilmu Budaya Dasar
Dosen : Muhammad Burhan Amin

Topik Makalah
Kontribusi Pemerintah dan Masyarakat
Dalam Melestarikan Kebudayaan

Kelas  :  1-KA33
Tanggal Penyerahan Makalah : 16 Maret 2012
Tanggal Upload Makalah  :  17 Maret 2012

 

P E R N Y A T A A N


Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.

Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.

P e n y u s u n

N P M
Nama Lengkap
Tanda Tangan
18111289
Agus Priyono





Program Sarjana Sistem Informasi


UNIVERSITAS GUNADARMA







KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah S.W.T yang selalu senantiasa memberikan nikmat dan karunianya kepada saya, karena berkat nikmat dan karunianya saya dapat menyelesaikan tugas Ilmu Budaya Dasar ini tepat waktu. Shalawat serta salam senantiasa saya sampaikan kepada junjungan Nabi besar Muhammad S.A.W , agar kita kelak diberi keselamata di hari kiamat nanti.
            Saya juga ingin mengucapkan terima kasih sebnayak-banyaknya kepada :
1). Kedua orangtua saya yang memberi saya motivasi dan memberi masukan
2). Bpk. Muhammad Burhan Amin sebagai dosen pembimbing dalam mata kuliah Ilmu Budaya
     Dasar.
3). Teman-Teman kelas 1KA33 yang telah memberikan informasi dan membantu saya.
            Makalah ini berjudul “Kontribusi Pemerintah dan Masyarakat dalam melestarikan Kebudayaan”.
            Saya sadar bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, untuk itu saya memohon maaf bila dalam makalah ini masih banyak kekurangan dalam penulisan dan saya ingin meminta kritik dan saran untuk memperbaiki lagi makalah ini agar menjadi lebih sempurna.
Jakarta, 16 Maret 2012
                          Hormat saya

                  Penulis




DAFTAR ISI


Pernyataan……….............................................................................................................     i
Kata Pengantar……..…...................................................................................................     ii
Daftar Isi…......................................................................................................................     iii

Bab 1
Pendahuluan…….............................................................................................................     1
1.Latar Belakang..............................................................................................................     1
2.Tujuan...........................................................................................................................     2
3.Sasaran..........................................................................................................................     2

Bab 2 Permasalahan........................................................................................................      3         
1.Strenghts (Kekuatan)...................................................................................................      3
2.Weakness (Kelemahan)...............................................................................................      4           
3. Opportunity (Keuntungan)…............................................................................................      5
4. Threats (Tantangan/Hambatan).................................................................................       5

Bab 3 Kesimpulan dan Rekomendasi............................................................................       6
1.Kesimpulan................................................................................................................        6
2.Rekomendasi...............................................................................................................       6
3.Referensi....................................................................................................................        6










BAB 1
PENDAHULUAN
1 . Latar Belakang
Indonesia merupakan Negara yang mempunyai beragam kebudayaan, tidak dipungkiri slogan “ Bhineka Tunggal Ika “ merupakan symbol yang diakui dunia sebagai wujud dari bersatunya semua kebudayaan . hal tersebut merupakan kedahsyatan bagaimana Indonesia bisa mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan keutuhan bangsa padahal memiliki suku yang berbeda-beda. Dalam melestarikan kebudayaan , kontribusi dari Pemerintah dan masyarakat sangatlah penting, kedua belah pihak bertanggung jawab dalam memelihara dan melestarikan budaya. Adanya kesediaan dari Pemerintah untuk membantu mempertahankan budaya , dan adanya rasa nasionalisme dari masyarakat kita , maka terpenuhilah semua kewajiban itu.
Masyarakat Indonesia merupakan masyarakat yang majemuk dalam berbagai hal, seperti keanekaragaman budaya, lingkungan alam, dan wilayah geografisnya. Keanekaragaman masyarakat Indonesia ini dapat dicerminkan pula dalam berbagai ekspresi keseniannya. Dengan perkataan lain, dapat dikatakan pula bahwa berbagai kelompok masyarakat di Indonesia dapat mengembangkan keseniannya yang sangat khas. Kesenian yang dikembangkannya itu menjadi model-model pengetahuan dalam masyarakat.
Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.
Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata Latin Colere, yaitu mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan juga sebagai mengolah tanah atau bertani. Kata culture juga kadang diterjemahkan sebagai "kultur" dalam bahasa Indonesia.
Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi.Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni. Bahasa, sebagaimana juga budaya, merupakan bagian tak terpisahkan dari diri  manusia sehingga banyak orang cenderung menganggapnya diwariskan secara genetis. Ketika seseorang berusaha berkomunikasi dengan orang-orang yang berbeda budaya dan menyesuaikan perbedaan-perbedaannya, membuktikan bahwa budaya itu dipelajari.
Budaya adalah suatu pola hidup menyeluruh. budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Banyak aspek budaya turut menentukan perilaku komunikatif. Unsur-unsur sosio-budaya ini tersebar dan meliputi banyak kegiatan sosial manusia.
Dengan demikian sangat penting untuk emanamkan kesadaran pada diri masing-masing akan pentingnya melestarikan budaya Indonesia terutama para pemerintah yang pada hakikatnya adalah berkewajiban untuk memerintah mengatur seluruh rakyat untuk tetap bangga sebagai bangsa Indonesia yang kaya akan keragaman budaya. Namun tidak semata-mata hanya pemerintah saja yang bertanggung jawab penuh tetapi masyarakat Indonesia juga wajib untuk melestarikan kebudayaan Indonesia

2. Tujuan
Tujuan penyusunan makalah ini yaitu :
1). Memenuhi tugas mata kulia Ilmu Budaya Dasar.
2). Menumbuhkan rasa cinta kepada kebudayaan indonesia
      3). Berbagi pengetahuan mengenai kebudayaan di Indonesia.
      4). Meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa.
5). Mengasa kemampuan penilisan ilmiah/makalah
3. Sasaran
Penyusunan makalah ini ditujukan kepada seluruh lapisan masyarakat Indonesia khususnya generasi muda dan pemerintahan sebagai media untuk kita agar selalu mengingat akan pentingnya menjaga dan memelihara kebudayaan yang kita miliki




BAB 2
PERMASALAHAN

Pelestarian budaya adalah hal penting, yang perlu dukungan dari semua pihak. Karena budaya adalah suatu kekayaan yang tidak ternilai namun rentan untuk hilang, baik karena dicuri oleh negara lain, atau kalah saing oleh budaya yang berasal dari luar negri.
            Pada jaman globalisasi saat ini mau tidak mau, Indonesia menjadi negara yang terbuka dalam menerima segala hal, oleh karena itu masyarakat perlu mengetahui betapa pentingnya memilih, dan memilah apa saja hal asing yang yang masuk ke Indonesia tanpa membuat buta masyarakat mengenai pentingnya juga mempelajari budaya luar,
Analisis permasalahan Kontribusi Pemerintah dan Masyarakay dalam melestarikan kebudayaan dengan memperhatikan dan mempertimbangkan  kondisi lingkungan internal maupun eksternal dilihat dari aspek:
1. Strenghts (Kekuatan)
a). Rasa nasionalisme yang mulai menguat.
Nasionalisme merupakan modal paling utama yang harus dimiliki suatu bangsa. Saat ini di Indonesia rasa nasionalisme tersebu t mulai terasa, terutama ketika diselenggarakanya Sea Games atau yang lainnya dan yang menyangkut nama baik negara.
b). Masih banyaknya daerah yang peduli kepada budayanya.
Daerah-daerah di luar Pulau Jawa umumnya masih menjaga kebudayaannya dan tidak mau meninggalkan adat istiadatnya.
c).  Adanya sekolah-sekolah seni dan komunitas dalam hal kebudayaan.
Dibukanya sekolah-sekolah kesenian daerah dan banyak dibentuknya komunitas budaya menjadi modal yang penting dalam memelihara kebudayaan nasional.
d). Perekonomian yang mulai dibenahi.
Program-program pemerintah yang menyangkut peningkatan taraf hidup rakyat mulai dilakukan. Rakyat juga bisa ikut langsung mengawasi karena Indonesia menganut demokrasi.
e). Kebudayaan Indonesia mempunyai ciri khas.
Ciri khas tersebut dapat menarik minat masyarakat sehingga bisa lebih mencintai budaya sendiri.
f). Rasa persatuan dan kesatuan bangsa yang tinggi
Di Indonesia ini masih terasa rasa persatuan yang kuat sehingga mempermudah dalam menjaga komunikasi dan memelihara budaya sendiri.

2. Weakness ( Kelemahan)
a). Banyaknya Budaya Asing Yang Masuk Ke Indonesia
Hal ini menimbulkan banyaknya masyarakat Indonesia beralih kebudayaan asing yang mereka anggap lebih keren. Hal ini terjadi disebabkan oleh dunia yang sudah tanpa batas lagi.
b). Kurangnya Sosialisasi Peemerintah Tentang Penting Kebudayaan
Pemerintahnya hanya membuat Undang-Undang tentang kebudayaan, tetapi diterapkan ke masyarakat. Kemudian pemerintah cenderung berdiam diri saja apabila Negara lain berusaha mencuri kebudayaan Indonesia.
c). Kurangnya Sarana dan Prasarana
Pemerintah hanya memikirkan pembangun gedung-gedung untuk memajukan Indonesia. Tetapi pemerintah tidak memikirkan kurangnya sarana dan prasarana dalam melestarikan kebudayaan. Pemerintah hanya bisa berbicara tanpa bisa membuktikan bahwa mereka melestarikan kebudayaan Indonesia.
d). Lemahnya Pertahanan Indonesia
Pertahanan merupakan aset yang penting untuk menjaga kebudayaan dari serangan Negara tetangga yang selama ini berusaha menncuri kebudayaan Indonesia. Tetapi kenyataannya pemerintah hanya bisa diam dan menonton tindakan tersebut. Pemerintah seakan tidak mempedulikannya.



3. Opportunity (Keuntungan)
a).Dapat memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan dalam mempertahankanbudayadaerah sehingga adanya rasa saling menghormati antara budaya daerah yang dapat bersatu menjadi budaya bangsa yang kokoh.
b). Dapat menyatukan perbedaan antar budaya seperti contoh pernikahan dengan budayaasing, pernikahan antar suku dll.
c). Diperkenalkannya budaya daerah oleh media-media masaa.
Banyaknya program televisi yang menayangkan acara di daerah-daerah yang memiliki budaya unik.
d). Berkembangnya teknologi informasi.
Dunia internet berkembang pesat. Hal itu dapat dimanfaatkan sebagai sarana untuk memperkenalkan budaya nasional.
e). Hubungan baik dengan negara lain.
Hubungan baik tersebut dapat dimanfaatkan untuk memperkenalkan budaya nasional kepada negara lain.

4. Threats (Tantangan/Hambatan)
a). Sering Terjadinya Konflik
Dalam hal ini kita harus menfaatkan peran media informasi untuk meminilisir konflik antar suku di Indonesia. Pemerintah juga harus turun tangan untuk menuntaskan semua konflik yang terjadi.
b) .Masuknya Kebudayaan Asing
Masuknya kebudayaan asing ke Indonesia membuat generasi muda kehilangan jati dirinya sebagai anak muda Indonesia. Mereka juga begitu mudah mengikuti budaya asing yang sangat bertentangan dengan kebudayaan Indonesia.
c). Pencurian Benda Cagar Budaya
Pemerintah seharusnya melakukan upaya-upaya pencegahan pencurian benda-benda cagar budaya. Bukan memikirkan urusan-urusan yang tidak penting.
d). Kurangnya SDM
Pemerintah seharusnya mampu menciptakan manusia yang memiliki SDM yang tinggi dengan cara memberi beasiswa kepada rakyat Indonesia yang memiliki kemampuan.

BAB 3
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

1). Kesimpulan.
Budaya Nasional merupakan aset Bangsa Indonesia yang harus memperoleh perhatian terutama di era Globalisasi saat ini. Budaya nasional menjadi bagian penting negara Indonesia yang dapat dikembangankan dan dikelola sebaik-baiknya. Budaya nasional harus menjadi bagian dari aset Bangsa Indonesia yang dapat mendatangkan pendapatan bagi masyarakat dan negara. Tentunya perlu ada suatu kesadaran secara nasional dan dilaksanakan oleh seluruh masyarakat Indonesia pada semua aspek kehidupan bermasyarakat dan bernegara.

2). Rekomendasi
a). Menanamkan dan mengamalkan nilai- nilai Pancasila sejak dini.
b). Menyelesaikan semua konflik dengan cara yang akomodatif melalui mediasi, kompromi dan
      adjukasi
c).Mengembangkan rasa nasionalisme terutama melalui penghayatan wawasan berbangsa dan bernegara namun menghindari sikap chauvimisme yang akan mengarah pada sikapekstrim dan menutup diri akan perbedaan yang ada dalam masyarakat.


Referensi
http://id.wikipedia.org/wiki/Budaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar